All New Daihatsu Xenia sudah diluncurkan sejak bulan lalu. Namun, banyak konsumen yang menyerbu Xenia lawas yang masih menggunakan penggerak roda belakang atau rear wheel drive (RWD).
Diketahui, Daihatsu Xenia telah dirombak total. Salah satunya penggunaan platform baru serta perubahan sistem penggerak dari RWD menjadi front wheel drive (FWD) atau penggerak roda depan.
Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Tbk. Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), mengatakan meski All New Xenia telah lahir, konsumen masih banyak yang menyerbu Xenia lawas. Mereka yang memburu Xenia lawas adalah konsumen borongan atau fleet.
“Fleet malah sekarang ini lagi kewalahan sedikit menerima orderan Xenia lama. Fleet lebih banyak ke fungsi. Mereka sedang berburu Xenia lama. Jadi beberapa ratus unit yang kita jual Desember lebih banyak fleet menggunakan Xenia lama,” kata Hendrayadi.
Dia mengakui, memang masih banyak konsumen yang menginginkan Xenia lama. Dia bilang, seperti biasa ketika ada peluncuran mobil baru, mobil lawas pasti masih dicari-cari konsumen. Sebab, biasanya diskonnya tinggi.
“Kalau kata teman-teman kepala-kepala cabang, Xenia lama jadi kayak emas, dicari-cari sama semua orang. Biasa model baru muncul, model lamanya dicari-cari, karena biasanya diskonnya sangat besar,” jelas Hendrayadi.
Hendrayadi menegaskan, Daihatsu masih menjual Xenia lawas dengan penggerak RWD. Xenia lawas yang masih dijual adalah tipe 1.300 X MT.
Menurutnya, stok Xenia lawas saat ini menipis, bahkan hampir habis. Malah, kata dia, beberapa dealer di daerah-daerah minta agar Xenia lawas disuplai lagi.
“Karena sekarang mumpung masih ada (diskon) PPnBM, diskonnya besar sekali, sekarang jadi rebutan. Stoknya sudah habis. Mungkin kalau ada 1-2 rebutan, jadi sangat tipis sekali (stok Xenia lawas),” katanya
“Tapi jangan khawatir, (Xenia lawas tipe) 1.300 X MT masih tetap diproduksi, masih tetap kita tawarkan, kita jual. Bukan hanya tahun ini, tahun 2022 masih tetap kita jual. Jadi kalau tidak kebagian sekarang, mungkin nanti kebagian tahun 2022,” katanya.
Sumber : detik